Statistik
14-0, Skor Terbesar Sepanjang Masa Persebaya

Persebaya Surabaya berdiri sejak tanggal 18 Juni 1927. Berarti sudah hampir 92 tahun mewarnai iklim kompetisi di Indonesia. Selama kurun waktu itulah para pemain Green Force banyak mencetak rekor-rekor unik untuk tim kebanggaan Arek-Arek Suroboyo ini. Diantaranya adalah rekor jumlah gol terbesar di pertandingan resmi. Sebagai referensi saja, yang dimaksud dengan pertandingan resmi sendiri adalah pertandingan yang diselenggarakan oleh federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) atau federasi Sepak Bola internasional (AFC dan/atau FIFA).
Sebelumnya di dalam era modern (terhitung mulai tahun 1994/1995) jumlah gol terbesar Persebaya dalam satu laga adalah saat pergelaran Liga Kansas 1996/97 dengan menggilas klub Persijatim Jakarta Timur dengan skor 9-0 di Stadion Gelora 10 November Surabaya pada tanggal 21 Juni 1997 yang lalu.
Rekor jumlah gol terbesar sepanjang masa yang baru saja dipecahkan adalah tercatat dengan skor 14-0 saat melawan klub Liga 3 PSBI Blitar di Babak 128 Besar Piala Indonesia 2018/19 pada tanggal 2 September 2018 silam. Laga ini sendiri sebenarnya adalah jatah kandang PSBI Blitar. Namun karena dianggap tak mampu melaksanakan pertandingan karena tak mendapat izin keamanan maka pertandingan dilangsungkan di Stadion Jala Krida, Kodikal Surabaya tanpa dukungan penonton.
Keempat belas gol tersebut dicetak oleh Osvaldo Haay (8,50), Otavio Dutra (11,83), Rendi Irwan (36), Oktafianus Fernando (73), Abu Rizal Maulana (63), Rishadi Fauzi (67), Ruben Sanadi (81) dan quart-trick dari striker asal Brazil, David da Silva (41, 44, 46, 60). (dpp)
Sejarah
Wildan Ramdhani: Pencetak Gol Ke-1.000 Persebaya

Persebaya Surabaya pada akhirnya menelan kekalahan kandang perdana dengan skor 1-2 atas Persikabo 1973 di pekan ke-tujuh BRI Liga 1 2023/24 pada tanggal 4 Agustus 2023. Kekalahan ini berujung diistirahatkannya Aji Santoso menjadi pelatih Persebaya dan pada akhirnya memberhentikan pria asal Kepanjen ini sebagai pelatih kepala.
Namun ada sebuah catatan milestone yang ditorehkan di laga ini. Wildan Ramdhani mencatatkan namanya kedalam buku sejarah Klub Persebaya Surabaya. Sontekannya di menit ke-90+1 membawa namanya tercatat sebagai pencetak gol ke-1.000 bagi Tim Bajul Ijo sejak berkompetisi di Liga Indonesia 1994/95.
Data ini diolah dan disajikan oleh #StatsRawon untuk Persebaya Surabaya dan Bonek.(dpp)
Statistik
Sho Yamamoto Tiga Asis Di Satu Laga

Sho Yamamoto memang pemain Persebaya yang “ngerejekeni”. Bagaimana tidak? Penyerang sayap Persebaya Surabaya berpaspor Jepang ini lagi-lagi mencatatkan namanya kedalam buku sejarah klub. Dari data yang dikompilasi oleh Dhion Prasetya founder dari #StatsRawon, kali ini Sho mencatatkan tiga asis dalam satu pertandingan saat Persebaya Surabaya menang 4-2 atas PSS Sleman di pekan ke-24 BRI Liga 1 2022/23. Ini adalah rekor asis terbanyak satu orang pemain Persebaya dalam satu pertandingan di Liga Indonesia sejak 1994/95.

Pemain bernomor punggung 14 ini mencatatkan tiga asis. Masing-masing kepada Ze Valente di menit ke-45, Michael Bonjozi Rumere di menit ke-56 dan Ze Valente lagi di menit ke-59.

Pun Sho Yamamoto layak dinobatkan sebagai pemain terbaik di laga yang sempat terhenti di menit ke-30 karena hujan lebat dan hembusan angin kencang.
Dengan pencapaian ini, sampai tulisan ini dibuat (dipertandingan ke-22), Sho Yamamoto telah mencatatkan 6 asis dan 8 gol. Bukan tidak mungkin pemain berjulukan “It’s Show Time” ini dapat mencatatkan gol dan asis yang lebih banyak lagi dan membawa kejayaan bagi Persebaya Surabaya di musim ini.
Kami haus gol kamu, Sho!!
山本さん、どんどん上達してくださいね。(dpp)
Sejarah
Gol Ke-200 Persebaya Di Liga 1

Persebaya menang besar dengan skor 0-5 di pekan ke-19 BRI Liga 1 2022/23 atas tuan rumah Persita Tangerang di Indomilk Arena, Tangerang (18/01). Gol pembuka Tim Bajul Ijo dicetak oleh Marselino Ferdinan pada menit ke-27.
Gol ini dicetak melalui tendangan roket dari anak muda yang identik dengan jersey bernomor punggung tujuh. Tendangan khas seorang Marselino Ferdinan yang masih berusia 18 tahun. Disini mentalitas dan pengalaman berbicara. Selain proses gol yang indah, gol ini merupakan gol ke-200 Persebaya Surabaya sejak promosi dan berkompetisi di Liga 1 musim 2018. (dpp)
-
Catatan Penulis1 year ago
Terima Kasih AZA!
-
Catatan Penulis12 months ago
Saya Bertanya kepada Bonek tentang Arti Kemenangan Persebaya Atas Arema
-
In Memoriam Legend1 year ago
PSIM, Eri Irianto, dan Duka Persebaya
-
Statistik12 months ago
Bedah Strategi Pergantian Pemain Coach Aji Berdasarkan Data
-
Catatan Penulis1 year ago
Patah Hati Melihat Bonek dan Persebaya
-
Catatan Penulis1 year ago
Mengapa Azrul Mundur, Sebuah Perspektif
-
Statistik12 months ago
Sho Me Your Guts!
-
Catatan Bonek1 year ago
Menit Akhir, Kuda Binal Persebaya